Perbedaan Antara Erupsi Eksplosif Dengan Erupsi Efusif

Perbedaan Antara Erupsi Eksplosif Dengan Erupsi Efusif

Sama dengan erupsi eksplosif , erupsi efusif juga terjadi melalui beberapa tahapan antara lain sebagai berikut: terdapat magma yang mengandung s1o2 dengan kadar yang rendah dan hal ini menyebabkan gas akan mengembang dengan mudah., erupsi secara eksplosif erupsi eksplosif adalah proses keluarnya magma dan material lain dari dalam perut bumi yang disertai dengan tekanan yang kuat sehingga terkadang menimbulkan suara letusan atau dentuman yang cukup keras. Pada umumnya erupsi , erupsi eksplosif adalah letusan gunung api yang menyemburkan material vulkanik ke udara, baik itu berupa lava pijar, batu kerikil, sampai pasir dan debu vulkanik. Erupsi efusif adalah letusan gunung api yang terjadi secara perlahan dalam mengeluarkan meterial vulkanik dari perut bumi., secara umum, erupsi di bedakan menjadi 2, yaitu erupsi eksplosif dan erupsi efusif . Erupsi eksplosif adalah proses keluarnya magma, gas atau abu disertai tekanan yang sangat kuat sehingga melontarkan material padat dan gas yang berasal dari magma maupun tubuh gunung api ke angkasa., erupsi gunung kelud pada tahun 2007 bersifat efusif berbeda dengan erupsi - Erupsi terdahulu, yang secara umum bersifat eksplosif . Di antara faktor-faktor yang menentukan sifat erupsi tersebut adalah densitas dan viskositas magma. Untuk itu dilakukan suatu kajian terhadap perbedaan erupsi berdasarkan densitas dan viskositas magmanya. Metode yang ..., selain itu, erupsi efusif bisa terjadi saat magma sudah beberapa kali erupsi sehingga kebanyakan kandungan gasnya sudah hilang (parfitt & wilson, 2008). Ketika suatu magma mempunyai kandungan sio 2 rendah (viskositas rendah), maka gas akan mengembang dengan mudah., contoh erupsi efusif adalah erupsi gunung semeru, erupsi gunung merapi, dll. Erupsi efusif yang rutin dapat mencegah terjadinya erupsi eksplosif . Hal ini karena dengan keluarnya lelehan lava, maka tekanan dalam perut bumi akan berkurang., akibat erupsi eksplosif terbentuk bentukan permukaan bumi berupa danau kawah besar ( eksplosif ). Contoh: danau batur di bali. Erupsi efusif adalah erupsi atau letusan yang tidak menimbulkan ledakan, karena tekanan gas kurang kuat., pada erupsi efusif , tekanan gas magmatisnya tidak terlalu kuat sehingga tidak terjadi ledakan. Pada kasus ini, material yang dikeluarkan berbentuk cair dengan disertai material padat berukuran kecil., kondisi letusan dengan sifat efusif itu, lanjut dia, masuk dalam kategori erupsi magmatis namun tidak sama seperti letusan besar gunung merapi pada 2010 yang bersifat eksplosif . Merapi pernah meletus secara efusif pada 2001 dan 2006.

Advertiser